Beranda Berita Pusat Kautsaran di Kediaman Guruh Soekarno Putra

Kautsaran di Kediaman Guruh Soekarno Putra

Haul Fatmawati istri Presiden pertama RI, Soekarno ke 93 berlangsung di rumah putra bungsunya Guruh Soekarno Putra di Jl.Sriwijaya no 26 Jakarta Selatan pada hari Jum’at 25 R. Akhir 1437H ( 05/02/2016) lalu. Dalam acara haul itu ternyata pihak shohibul hajat, Guruh Soekarno Putra mengundang Jam’iyyah Kautsaran Putri Hajarulloh Shiddiqiyyah (JKPHS) Korwil Jakarta. Acara haul dilangsungkan dengan pembacaan doa kautsaran dan bacaan Qolbul Qur’an atau surat Yasin. Dalam acara itu Guruh berpesan agar umat Islam Indonesia tidak meninggalkan akar budayanya.

Pengurus JKPHS cabang Bekasi, Widarningsih mengatakan JKPHS memang sengaja diundang oleh Guruh untuk mengisi acara haul Fatmawati yang ke 93 dengan doa Kautsaran. Undangan itu difasilitasi oleh Myra Sunarto, istri Rektor Universitas Bung Karno Jakarta, Sunarto. Dari info Myra tersebut akhirnya 10 cabang JKPHS di Jakarta dengan senang hati menerima undangan dari putra bungsu Sang Proklamator itu. Karena baru kali ini warga Shiddiqiyyah khususnya JKPHS diundang oleh keluarga besar Presiden pertama tersebut

Iklan Majalah Al Kautsar

Pengurus JKPHS Korwil Jakarta, Yeni Solvi menambahkan pada acara haul itu Guruh juga menyampaikan pesan terutama kepada para ibu agar menjadi orang Islam yang tetap memegang akar budaya Indonesia, bukan Islam yang ke Arab-araban yang memakai sorban dan gamis.

“Itu bukan budaya kita, itu budayanya orang Arab, kalau perempuan ya cukup memakai kerudung, berpakaian sopan dan menutup aurat jangan memakai kerudung yang panjang dan cadar yang bukan budaya kita cukup seperti almarhum ibu saya dengan berkerudung dan berpakaian sopan itu sudah cukup menunjukan kalau kita orang Islam seperti ibu-ibu JKPHS ini cukup dengan kerudung dan kebaya kita bisa menunjukan kalau kita ini orang Indonesia yang Islam bukan orang Islam yang ke Arab-araban,” kata Yeni menirukan pesan Guruh.*

Berita selanjutnyaKetua Munas sambangi Alkautsar