Beranda Berita Daerah PCTA Indonesia Gelar Berbagai Acara di Situs Sejarah Awal Pancasila Digali oleh...

PCTA Indonesia Gelar Berbagai Acara di Situs Sejarah Awal Pancasila Digali oleh Bapak Bangsa

Departemen Pendidikan DPP Organisasi Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Yang Dijiwai Manunggalnya Keimanan dan Kemanusiaan menggalar tasyakkuran Hari Besar Pancasila dengan doa bersama lintas agama, diskusi kebangssaan, selamatan, santunan anak yatim, napak tilas sejarah, Outband Kebangsasaan dan pentas seni budaya.di Situs Pohon Kepuh tempat Soekarno merenung dan menggali Pancsila lokasi Situs Ndalem Pojok Ds. Pojok Kec. Wates Kab. Kediri. Kamis, 01 Juni 2023/ 12 Selo 1444 H.

Diskusi bertemakan “Napak Tilas Tempat Awal Penggalian Pancasila, Ternyata Bukan di Ende” akan digelar dalam rangka mensyukuri Hari Lahir Pancasila 01 Juni 1945 di Aula Sanggar Sasono Pandji Saputro Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri Desa Pojok Kecamatan Wates Kebupaten Kediri. Besok, Rabu malam Kamis 31 Mei 2023 malam 01 Juni 2023.

Iklan Majalah Al Kautsar

“Bung Karno dibuang di Endi itu antara tahun 1934-1938. Sementara dalam Pidato 01 Juni 1945 Bung Karno menegaskan bahwa Pancasila sudah digali sejak tahun 1918 bukan hanya dalam waktu semalam. Sebagaimana Bung Karno katakan….”yang selalu mendengung di dalam saya punya jiwa, bukan saja di dalam beberapa hari di dalam sidang Dokurutu Zyunbi Tyoosakai ini, akan tetapi sejak tahun 1918…”Jadi jauh sebelum di Ende, sekitar 20 tahun sebelum di Ende,” ujar Lukito Sudiarto Ketua Panitia Tasyakkuran Hari Pancasila di Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri.

“Kami tidak menolak kalau Pancasila itu digali di Ende, yang ingin kami luruskan adalah pemahanan yang mengira bahwa awal Soekarno menggali Pancasila itu di Ende. Itu pemahan yang salah. Jadi Ende itu adalah satah satu tempat dimana Bapak Bangsa kita menggalai Pancasila, tapi bukan awal penggalian bukan disana. Dimana? Inilah yang akan kita bedah dalam diskusi 01 Juni 2023 besok,” ujar Ketua Panitia Tasyakkuran Hari Pancasila di Situs Ndalem Pojok Persada Sukarno Kediri.

“Sebagaimana pesan Bung Karno jas merah, jadi kami merasa perlu mengungkap dan mendiskusikan hal ini, agar tidak berlarut-larut. Silahkan datang diskusi termuka untuk umum dengan nara sumber utama dalam diskusi ini adalah Kus Hartono Ketua Harian Persada Sukarno,” tambah Jayandari Purnamawati Guru Kelompok Belajar Cinta Tanah Air Indonesia.yang ikut menjadi panitia.* salam

 

 

 

Berita sebelumnyaGelar Tasyakkuran Hari Besar Pancasila, bukan Hari Lahir Pancasila
Berita selanjutnyaKartono Terpilih Kembali Sebagai Ketua DPD PCTA Indonesia NTT